Merebaknya kasus Virus Corona Diseas 19 (Covid-19) di beberapa wilayah di Indonesia mengakibatkan pemerintah melakukan pembatasan-pembatasan berskala besar pada beberapa kegiatan social dan ekonomi hingga melarang kegiatan yang berpotensi mengumpulkan massa. LPBH –FAS sebagai organisasi yang selama ini konsern melakukan advokasi terhadap buruh/pekerja melalui kegiatan pendidikan dan pelatihan setidaknya ikut mengalami dampak dari kebijakan pembatasan tersebut. Pada periode Januari-Juni 2020 dimana mulai meningkatnya penyebaran Virus Corona ini praktis sebahagian kegiatan lembaga tidak dapat dilaksanakan . Sekitar bulan Juni 2020 yang lalu saat pemerintah mulai mengumumkan adanya pelonggaran dengan menerapkan adaptasi baru (New Normal) pada akhirnya lembaga juga harus mengikuti dan melakukan beberapa adaptasi terhadap kegiatan program khususnya untuk program pendidikan dan pelatihan yang biasa dilakukan dengan bertatap muka di ruang-ruang pertemuan.
Dengan tetap mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan yang sesuai dengan kebijakan pemerintah LPBH-FAS mencoba tetap menjalankan program yang tertunda dengan berbagai adaptasi seperti “menjemput bola” melakukan kegiatan program di lokasi terdekat dari pemukiman kelompok dampingan. Kegiatan program yang dilakukan adalah Pendidikan dan Pelatihan Tingkat Menengah Kepemimpinan Serikat Buruh, sebagai lanjutan dari Diklat Dasar Keorganisasian dan Kepemimpinan. Bertempat di Hotel Karang Setra Bandung pada 26-27 September 2020 diklat dilaksanakan dengan standar protokol kesehatan dengan jumlah peserta 21 orang serta panitia /fasilitator 7 orang. Peserta terdiri dari kelompok buruh yang bekerja di PT Yolita Jaya Indonesia dan F GSBM PT Tirta Amarta Bottling (PT TAB) Kabupaten Bandung Barat. Selama proses diklat semua peserta tetap memakai masker, menjaga jarak satu meja satu orang dan tersedianya hand sanitizer yang disediakan oleh pihak hotel.
Untuk materi yang disampaikan dalam Diklat ini sesuai dengan modul yang sudah ditetapkan terdiri dari :
- Perencanaan Strategis
- Komunikasi Publik
- Manajemen Organisasi yang didalamnya mencakup pembahasan :
- Pengorganisasian
- Aliansi Strategis
- Fundrising
- Pendokumentasian
- Pengelolaan Keuangan organisasi non laba /serikat.
Seluruh proses dapat berjalan sesuai dengan waktu yang direncanakan dilakukan dengan berbagai metode mulai dari curah pendapat, presentasi, dan diskusi kelompok. Dari beberapa hasil evaluasi yang disampaikan oleh peserta bahwa materi dapat dimengerti dengan penjelasan yang mudah dipahami sehingga menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang kepemimpinan di organisasi serikat buruh. Sebagai apresiasi telah mengikuti diklat tingkat menengah ini LPBH-FAS juga memberikan sertifikat.
Dalam kesempatan yang sama sebelum kegiatan Diklat ditutup, Direktur LPBH-FAS juga memperkenalkan dan sosialisasi tentang berdirinya Sekolah Kepemimpinan Buruh Indonesia (SeKBI-FAS)/NCLLF. SeKBI/NCLLF ini lahir sebagai rekomendasi evaluasi eksternal yang dilakukan oleh YFAS beberapa tahun lalu bahwa YFAS sendiri memiliki kapasitas dan pengalaman panjang dalam upaya meningkatkan kemampuan kapasitas buruh dan pengurus serikat buruh melalui berbagai pendidikan dan pelatihan yang tujuannya membentuk kepemimpinan buruh ditingkat local maupun nasional serta mampu memiliki posisi terdepan diberbagai organisasi untuk dapat mempengaruhi kebijakan public. Pelatihan dan Pendidikan yang diselenggarakan oleh SeKBI nantinya berbeda dengan diklat-diklat yang dilakukan oleh YFAS selama ini dimana kegiatan diklat diselenggarakan untuk kelompok dampingan dan seluruh pelaksanaan masih dibiayai oleh donor. SeKBI sendiri kedepan juga sebagai sumber fundrising untuk mendukung pelayanan FAS dimana diklat akan dikemas dalam bentuk-bentuk paket pendidikan dan akan ditawarkan kepada kelompok buruh lain dan tentunya peserta akan membayar/membiayai sendiri setiap paket pelatihan yang diikuti. Semoga keberadaan SeKBI ini dapat dimanfaatkan oleh kaum buruh/pekerja untuk melahirkan pemimpin-pemimpin buruh di berbagai bidang organisasi di Indonesia.
SeKBI /NCLLF pertama dan terdepan !!! (Rhs)